Plat (atau pelat) kendaraan adalah kombinasi huruf dan angka yang tertera pada bagian depan dan belakan kendaraan bermotor, entah itu motor atau mobil. Nomor plat mobil dan motor biasanya diawali dengan huruf kemudian diikuti dengan angka dan pada bagian belakang kode plat berupa huruf lagi. Ketiganya bagian dari tanda plat motor dan mobil ini mempunyai fungsi masing-masing. Namun yang paling umum dari nomor plat atau lebih tepatnya disebut sebagai kode plat ini adalah bagian depan yang berupa huruf.
Kode plat kendaraan ini mengisyaratkan daerah asal kendaraan bermotor tersebut. Dan berikut ini daftar kode plat motor dan mobil dari berbagai daerah:
A = Banten
B = Jakarta
D = Bandung
E = Cirebon
F = Bogor
G = Pekalongan
H = Semarang
K = Jepara – Rembang
L = Surabaya
M = Madura
N = Malang
P = Besuki
R = Banyumas
S = Bojonegoro
T = Krawang
Z = Ciamis – Tasikmalaya
W = Jawa Timur
AA = Magelang
AB = Yogyakarta
AD = Surakarta
AE = Madiun
AG = Kediri
BA = Sumatera Barat
BB = Tapanuli
BD = Bengkulu
BE = Lampung
BG = Sumatera Selatan
BH = Jambi
BK = Sumatera Utara
BL = Nangroe Aceh Darussalam
BM = Riau
BN = Bangka
DA = Kalimantan Selatan
DB = Minahasa – Manado – Bitung
DD = Sulawesi Selatan
DE = Maluku Selatan
DG = Maluku Utara
DK = Bali
DL = Sanghie Talaud
DM = Bolang Mongondow – Gorontalo
DN = Sulawesi Tengah
DR = Lombok
DS = Papua
DT = Sulawesi Tengah
DH = NTT
EA = Sumbawa
EB = Flores
ED = Sumba
KB = Kalimatan Barat
KT = Kalimantan Timur
Selain kode awal plat kendaraan diatas, warna plat juga mempunyai arti juga terhadap jenis kendaraan. Warna hitam mewakili jenis kendaraan pribadi dan warna kuning mewakili kedaraan umum. Semoga ulasan mengenai tanda atau kode nomor plat kendaraan (baik motor maupun mobil) diatas dapat bermanfaat bagi kebaikan anda yang membutuhkan informasi mengenai kode plat kendaraan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar